Bahaya Batu Empedu yang Harus Diwaspadai

Bahaya Batu Empedu yang Harus Diwaspadai


Batu empedu yang ada di dalam kandung empedu, baik yang ukurannya besar ataupun kecil, seringkali tidak memunculkan gejala sama sekali. Namun, bila batu empedu keluar dari kandung empedu lalu menyumbat di saluran empedu, saluran hati dan saluran pankreas, pada akhirnya batu tersebut dapat memunculkan berbagai komplikasi serius.

  • Peradangan pada kandung empedu


Salah satu komplikasi yang bisa terjadi yaitu munculnya peradangan pada kandung empedu. Bila terjadi hal demikian, penderita akan mengalami nyeri yang hebat di bagian perut kanan atas. Bila mendapatkan tekanan atau perut ditepuk, maka sakitnya bisa lebih hebat lagi.



Akibatnya, penderita tidak bisa bergerak. Selanjutnya, penderita juga bisa terkena demam. Untuk mengatasinya, biasanya dokter akan memberi antibiotik dan obat pereda nyeri yang berfungsi selama beberapa hari.


Tapi, berbeda halnya bila terjadi gangren akibat peradangan akut pada kandung empedu yang tidak diatasi. Gangren terjadi bila peradangan pada kandung empedu menghentikan darah untuk masuk ke kandung empedu.


Alhasil, jaringan didalam dinding kandung empedu menjadi rusak. Bahkan bisa menyebabkan kematian. Infeksi yang diakibatkannya dapat merobek, melubangi dan bahkan bisa membuat pecah kandung empedu. Kondisi tersebut tentu saja sangat mengancam jiwa.

Infeksi juga bisa membuat kandung empedu mengeluarkan nanah. Dalam tahap ini, gejala yang akan dialami adalah sakit perut yang sangat hebat dan batu empedu dapat menghalangi atau memasuki usus kecil. Kasus ini biasanya terjadi pada penderita berusia di atas 65 tahun. Kondisi ini harus secepatnya diantisipasi.

Bila kondisi tidak membaik, maka infeksi bisa terus menjalar. Salah satu tindakan yang biasanya diberikan kepada penderita yaitu operasi untuk membuka dan mengeringkan saluran empedu. Risiko fatalnya adalah gagal ginjal, abses hingga sirosis hati.

  • Jaundice


Komplikasi selanjutnya adalah Jaundice. Jaundice adalah komplikasi yang terjadi karena bilirubin yang terakumulasi didalam tubuh. Bila jumlahnya makin banyak, maka bisa menumpuk dan membuat kulit berubah warna menjadi kuning seperti hepatitis.

  • Pankreatitis


Di samping itu, batu empedu juga dapat menyebabkan komplikasi berupa Radang pankreas atau Pankreatitis. Ini terjadi akibat saluran pankreas yang membawa enzim pencernaan bergabung bersama saluran empedu sebelum mencapai usus. Kasus ini pun berbahaya dan dapat mengancam nyawa.

  • Kanker kandung empedu


Komplikasi lainnya yaitu kanker kandung empedu. Di mana keberadaan penyakit yang satu ini sangat susah dideteksi. Pasalnya tidak menimbulkan gejala sama sekali.

Namun, bila sudah memasuki stadium lanjut, maka bisa terlihat gejala seperti berat badan menurun, muntah berulang, anemia dan adanya benjolan pada perut.

Apapu itu yang pasti komplikasi yang terjadi akibat batu empedu sangat berbahaya. Karena itu, makin cepat keberadaan batu empedu diketahui, maka makin tinggi pula prognosis kesembuhannya.

Komentar